Banua Mayana Waira

jejak kata dan sisi lain blogger perempuan dari buton tengah

facebook twitter instagram youtube
  • Home
  • About Me
  • Another Blog
    • First Blog
    • Second Blog
  • Disclosure

 

"Dejavu adalah perasaan atau pengalaman bahwa sesuatu yang sedang terjadi saat ini (padahal sebenarnya belum pernah terjadi atau baru pertama kali dialami) terasa familiar atau sudah pernah terjadi sebelumnya"


Sebenarnya agak bingung mau kasih judul apa untuk tulisan ini. Agak berat untuk menuliskannya karena cukup menguras emosi, namun kok pengen juga ikut nimbrung tentang ini. Saat menulisnya, saya harus menghela nafas berkali-kali, mencoba merangkai kembali memory yang hampir terlupa namun kemudian perlahan-lahan muncul karena adanya berita viral yang serupa.

Saat melihat gambar ibu dan anak di atas, teman-teman mungkin udah bisa menebak saya akan menulis tentang apa. Yap, tebakan teman-teman benar, yang akan saya tuliskan adalah tentang berita duka yang menimpa empat anak balita yang meninggal terbakar di rumahnya dikarenakan ditinggal ibunya pergi beli makanan hingga tiga jam lamanya.

Saya gak akan menghakimi si ibu. Saya udah cukup kenyang melihat dan membaca ratusan komentar netijyen maha sempurna yang mengutuk perbuatan si ibu yang memang salah banget meninggalkan anak-anaknya yang masih sekecil itu di dalam rumah tanpa pengawasan orang dewasa di banyak platform sosial media. Sungguh, hati saya sedih banget melihat begitu banyaknya berita duka ini di-share sehingga membangkitkan kembali ingatan pedih yang saya pikir udah terlupa namun ternyata masih tersimpan di ingatan.

Saya juga gak akan menuliskan opini dan pendapat saya terkait tindakan ibu korban dan juga gak akan mempertanyakan kemana ayah anak-anak malang itu (walau hati saya tetap berontak ingin tahu keberadaannya). Kok bisa ibu dengan usia semuda itu harus merawat cukup banyak anak yang masih kecil-kecil tanpa ayah anak-anak di sampingnya 😔

Dan karena judul tulisan ini adalah "dejavu?", maka yang akan saya ceritakan pada tulisan ini adalah bahwa puluhan tahun silam, kejadian serupa pernah terjadi. Dan sedihnya, itu dialami oleh tetangga yang hanya berjarak beberapa meter dari rumah kami. Saya lupa kapan persis kejadiannya, yang saya ingat itu terjadi pada tahun 2000-an karena saat itu saya udah SMA (tapi lupa saya kelas berapa).

Ceritanya hampir mirip. Anak-anak ditinggalkan oleh ibunya di dalam rumah dan terjadilah kejadian nahas itu. Bedanya, dulu si ibu mengunci anaknya di dalam kamar bukan untuk membeli makanan melainkan untuk nonton sinetron ke rumah tetangga (saat itu, belum semua rumah punya televisi, jadi masih sangat lumrah bila orang-orang pergi menonton televisi di rumah tetangganya, termasuk kami).

Malam yang tenang tiba-tiba menjadi heboh lantaran munculnya kobaran api dari sebuah rumah lantai dua. Kami yang sedang asyik nonton sinetron Bidadari di rumah tetangga langsung keluar dan berkumpul. Sebagian ada yang menuju TKP, sebagian lagi pulang ke rumah masing-masing mengamankan barang berharga, takut kobaran api tak terkendali dan kemudian menjalar ke rumah lain.

Saya dan beberapa teman bergerak menuju TKP dan sesampainya di sana kami menyaksikan kobaran api yang udah sangat besar. Api dengan ganasnya membakar habis rumah dua lantai yang sebagian besar bangunannya terbuat dari kayu itu. Di tengah kobaran api, terdengar bunyi ledakan yang sangat besar (huhuhu di situlah saya mendengar bahwa sebenarnya di dalam rumah yang terbakar itu ada tiga orang anak yang terkunci di dalam kamar, Ya Allah saya langsung lemas 😭). Saya langsung merasa ngeri dan ketakutan. Seketika saya langsung pulang ke rumah karena gak tahan berlama-lama di TKP.

Entah jam berapa api berhasil dipadamkan. Menurut info, ibunya menangis meraung-raung dan beberapa kali pingsan mengetahui ketiga buah hatinya meninggal karena keteledorannya. Niatnya mengunci anaknya di dalam kamar agar anaknya segera tidur namun siapa yang menyangka ternyata ketiganya masih ingin bermain dan sialnya mainan yang mereka mainkan mengenai lampu minyak yang menjadi alat penerangan di dalam kamar tersebut. Ditengarai, lampu minyak inilah penyebab kebakaran terjadi. Lampunya tersenggol, minyaknya tertumpah dan mengenai benda yang mudah terbakar dan duaaarrr terjadilah hal mengerikan itu 😭

Akibat kejadian itu, saya diserang ketakutan setiap hari selama beberapa waktu. Saya takut masuk ke dalam kamar sendirian. Saya merasa pengap dan susah bernapas saat lampu kamar dipadamkan. Bunyi ledakan yang saya dengar di tengah kobaran api itu selalu datang menghantui, huhuhu 😭. Saya yang biasanya selalu lewat di belakang TKP setiap kali ke sekolah, mulai mencari jalan lain. Gak sanggup rasanya melihat rumah yang tersisa puing-puing itu 😢 

Ketakutan itu baru perlahan-lahan menghilang saat saya meninggalkan kampung halaman dan pergi merantau untuk kuliah.

---


Duh, maafkan karena memilih menulis ini sebagai artikel comeback setelah beberapa bulan gak nulis 🙏. Entah mengapa, melihat berita menyedihkan itu berseliweran di beranda sosmed, menuntun saya untuk membuka dashboard blog ini untuk menulis kisah serupa.

Semoga terpublishnya artikel ini menjadi pertanda aktifnya kembali saya menjadi blogger 💪

Share
Tweet
Pin
Share
No Comments

Sebelum ada yang bertanya siapa gerangan si Lina Mukherjee ini, akan saya beritahukan kepada kalian semua, gaes. Doi adalah salah satu artis tiktok yang sosoknya tuh kontroversial bukan karena prestasi yang ia torehkan melainkan karena body dan cara berpakaiannya yang menurut banyak orang "di luar batas kewajaran". 

Baca juga: Sosok unik dan lucu yang muncul di fyp tiktok saya

Pertama kali sosoknya muncul di fyp tiktok saya dengan pakaiannya yang "yaa gitu deh", saya shock dan bertanya-tanya, kok bisa ada orang seberani ini tampil di publik dengan pakaian yang gak pantas seperti itu? Saya bingung, apakah gak ada orang di sekitarnya yang mengingatkannya bahwa cara berpakaiannya itu gak lazim? Atau mungkin orang di sekitarnya udah pasrah karena doi gak mau terima masukan?

Saking bingungnya, saya akhirnya kepoin profilnya dan menonton beberapa videonya. Setelah menonton videonya saya pun mahfum dengan apa yang terjadi, saya simpulkan sepertinya dia memang agak susah menerima kritik dan saran dari orang lain.

Walau gak sreg dan agak terganggu dengan cara berpakaiannya, namun saya sedih saat membaca banyak komentar hate speech dan body shaming yang ditujukan kepadanya, makanya saya ikutan senang saat video nge-gym-nya muncul di fyp saya. Saya ikut mengaminkan keinginannya untuk mendapatkan body goal agar orang-orang berhenti menghina fisiknya.

Baca juga: Berat badan yang mulai meresahkan

Berita tentang kedekatannya dengan Saipul Jamil juga sempat mewarnai fyp tiktok saya, namun berita itu gak bertahan lama. Entah bagaimana hubungan mereka saat ini, saya gak tahu lagi perkembangannya. Duh, jangan-jangan nanti ada yang bepikir saya fansnya Lina Mukherjee lagi, hahaha 😂🙈. Gak lah yaa, saya tahu beritanya karena videonya rajin banget muncul di fyp, jadi saya agak sedikit tahulah perkembangan beritanya. 

Setelah itu video Lina gak pernah muncul lagi di fyp saya, mungkin karena fyp saya dipenuhi berita tentang Selena Gomez vs Kylie Jenner & Hailey Bieber yang keseruannya mengalahkan sinetron itu. Hingga beberapa hari lalu doi kembali muncul dan membuat heboh dengan mengupload videonya makan babi.

Saat videonya muncul di fyp saya, saya sih biasa aja. Karena doi seorang influencer jadi saya pikir mungkin ini salah satu cara yang ia lakukan agar dapat panggung dan dibahas lagi sama netijen, makanya reaksi saya B aja. Menurut saya, selama videonya gak mengganggu yaa udah gak perlu dibahas apalagi diperpanjang, ntar dia kesenangan lagi 😌. Namun rupanya tanggapan saya berbanding terbalik dengan netijyen di luar sana. Mereka gak terima dengan video tersebut dan munculah banyak video yang menanggapi video Lina ini. Saya yang awalnya gak mau menulis tentang ini, akhirnya jadi ketrigger pengen bahas doi juga deh, hahaha dasar labil kamu, Ra! 😅

Lina yang diketahui beragama islam, dinilai gak pantas makan babi apalagi sampe direkam dan disebarluaskan ke khalayak ramai. Menurut netijyen yang terhormat, Lina udah melecehkan agama islam. Beragam tanggapan kontra muncul, mulai dari yang bahasanya biasa aja sampe yang bahasanya setajam silet dan menusuk ke ulu hati karena penuh hate speech dan body shaming.

Baca Juga: 3 Jenis live tiktok yang annoying

Selain heboh di tiktok dan sosmed lainnya, rupanya berita viral ini sampai juga ke telinga seorang ustadz bernama M Syarif Hidayah, SH yang tinggal nun jauh di Sumatera Selatan sana. Beliau gak terima dan langsung melaporkan Lina ke Polisi. Lina dinilai melakukan tindakan penistaan agama di kontennya. Menurut si ustadz, tindakan Lina salah karena mencampuradukan konten sara dan keimanan.

Lalu bagaimana tanggapan saya tentang pelaporan ini? Kalo boleh jujur, saya agak menyayangkan pelaporan ini. Menurut saya, harusnya Lina jangan buru-buru dilaporkan ke polisi melainkan diberi nasehat dan siraman rohani terlebih dahulu bahwa tindakannya itu keliru karena melanggar akidah. Namun si ustadz juga mungkin udah tahu watak Lina yang agak susah menerima kritik dan saran, jadi langsung menempuh jalan ini. Semoga aja setelah kejadian ini Lina bisa lebih bijak memposting video.

Saat ini mungkin Lina sedang menyesali keputusannya mengupload kegiatannya makan daging babi itu. Sebagai seleb tiktok yang punya banyak followers dan keberadaannya juga mulai diperhitungkan di layar kaca, wajar bila saat ini ada rasa takut kehilangan popularitasnya. Semoga setelah ini doi gak mengulangi kejadian serupa karena dapat menghambat perjalanan karirnya yang masih panjang.

Dan buat netijen yang marah dengan ulah Lina yang melanggar akidah ini, kalian boleh kok memberikan tanggapan, tapi kalimatnya tolong djaga dong, gak perlu mencaci maki dan menghina fisik Lina, toh Lina lah yang menanggung dosa akibat perbuatannya itu. Semoga Lina dan kita semua bisa mengambil hikmah dari kejadian ini agar sebelum memposting sesuatu di medsos harus dipikir matang-matang, jangan hanya karena mengejar #trending dan ingin viral kita sampai mengabaikan logika dan melanggar akidah.

Gimana tanggapan kalian tentang kasus Lina Mukherjee ini, gaes?

Share
Tweet
Pin
Share
35 Comments

Beberapa hari belakangan fyp tiktok saya ramai dengan berita Selena Gomez. Awalnya saya bingung, kok bisa hampir semua video yang muncul di fyp selalu memuat berita tentang Selena? Padahal sebelumnya saya gak pernah secara sengaja mencari berita tentang doi. Gak lama kemudian pertanyaan saya terjawab, rupanya Selena sedang menjadi trending karena disindir oleh Kylie Jenner dan Hailey Bieber.

Baca Juga: 3 Jenis live tiktok yang bikin emosi saat menontonnya

Cerita ini bermula saat Selena membagikan sebuah video di instagram story-nya. Dalam video tersebut Selena berbagi cerita bahwa dirinya gak sengaja melakukan treatment yang membuat alisnya terlihat aneh.

Tiga jam kemudian, Kylie Jenner membagikan sebuah foto selfie dirinya di instagram story-nya yang ditambahkan sebuah teks "ini kecelakaan?" di bagian alisnya. Ia juga membagikan capture-an video call-nya bersama Hailey Bieber dengan menyorot bagian alis mereka. Sontak para netijen berkesimpulan bahwa apa yang dilakukan Kylie tersebut adalah untuk mengolok-olok Selena.

Netijen pun mulai memberikan reaksi mereka. Banyak yang kecewa dengan ulah Kylie dan Hailey ini. Saking kecewaanya, mereka bahkan menyebut keduanya dengan mean girl atau si tukang bully. Banyak dari mereka yang akhirnya meng-unfollow kedua selebriti ini. Akibat inisiden ini Selena Gomez mendapat banyak simpati. Jumlah pengikut instagramnya langsung melejit dan menjadikannya sebagai wanita dengan followers terbanyak di instagram berhasil menggeser posisi yang semula diduduki oleh Kylie Jenner.

Rupanya tindakan olok-olok terhadap Selena yang dilakukan cyrcle Hailey Bieber ini bukan baru kali ini aja. Pada awal Januari 2023 lalu, istri Justin Bieber ini juga pernah memposting video di tiktoknya. Video tersebut menuai banyak kritikan dan mengundang reaksi negatif dari netijen karena Hailey seolah mensyukuri perilaku bullying dan body shaming yang diterima Selena. Fyi, Selena sedang mengidap lupus jadi obat yang dikonsumsinya menyebabkan dirinya mengalami moon face. Kondisi inilah yang mengundang hinaan terhadap Selena. Sungguh kejam para netijen yang melakukan ini pada orang yang sedang sakit, huhuhu 😭

Baca Juga: Be a smart netijen!

Entah apa yang membuat Hailey Bieber dan bestie-bestienya memusuhi Selena. Mungkinkah karena Selena adalah mantan pacar Justin Bieber? Seperti kita semua tahu bahwa Selena dan Justin ini pacaran lama banget sebelum akhirnya putus dan Justin menikahi Hailey yang merupakan penggemarnya. Tapi kan harusnya gak perlu sampe segitunya juga. Doi kan udah memiliki Justin, ngapain cembokur pada mantan pacar suami? Harusnya dia pede aja, toh di depan hukum posisinya lebih kuat. Selena juga kayaknya gak mungkin balikan dengan Justin, harusnya doi selow aja.

Selena & Hailey yang sempat "akur"

Selena makin dibully, makin menuai banyak simpati. Hal ini ditandai dengan banyaknya seleb yang memberikan semangat kepadanya. Belum lagi followers instagramnya terus bertambah, sedang Kylie dan Hailey justru banyak kehilangan followers. 

Mengikuti kasus ini membuat saya ingat pada kasus Zoe yang sempat viral beberapa waktu lalu. Karena diejek netijen usil, Zoe jadi menuai banyak simpati dan membuat angka followers tiktoknya meningkat tajam.

Sayangnya Selena gak seperti Zoe yang makin aktif di sosmed. Baru-baru ini Selena mengumumkan akan rehat dari sosmed. Walau agak menyayangkan keputusan ini, tapi saya dukung langkah yang diambilnya. Saat ini, mungkin sebaiknya dia lebih konsen ke real life-nya aja dulu. Menjalani pengobatannya dengan tenang agar secepatnya pulih dan prima seperti dulu. Satu hal yang saya suka dari Selena dari kasus ini adalah dia sangat bijaksana menanggapi dramanya dengan Kylie dan Hailey. Dia bahkan sempat komen di postingan klarifikasi Kylie dengan mengatakan bahwa dia adalah penggemar Kylie 👍🏻. Menurut saya, ini adalah sikap yang dewasa, dengan bersikap seperti ini orang-orang akan makin banyak yang sayang padanya.

Sukses selalu buat Selena Gomez, cepat sembuh agar bisa menghasilkan karya yang spektakuler lagi! Buat Kylie dan Hailey? Sukses juga buat kalian berdua!

Share
Tweet
Pin
Share
23 Comments

Beberapa hari lalu beranda medsos dan fyp tiktok saya dipenuhi berita pernikahan Mikha Tambayong dan Deva Mahendra. Jujur aja, karena udah lama banget gak ngikutin perkembangan berita selebriti tanah air, saya jadi gak tau kalo Mikha dan Deva ini pacaran. Makanya pas dengar berita pernikahan mereka saya lumayan kaget, hehehe 😄.

Baca Juga: Haruskah Kisah Percintaan Diumbar di Medsos?

Layaknya pasangan yang saling mencintai sedang mengikat janji sehidup semati, wajah keduanya memancarkan aura kebahagiaan dan melihat aura kebahagiaan itu, saya pun ikut merasa bahagia. Memang benar yaa, kebahagiaan itu menular. Spontan saya ikut mendoakan semoga pernikahan mereka bahagia lahir batin, langgeng hingga maut memisahkan 🤲.

Namun di tengah-tengah berita bahagia ini, ada yang menggilitik saya. Apakah gerangan? Ada yang bisa menebaknya? Kalo gak ada, baiklah akan saya beritahu.

Di antara banyaknya orang yang menyebar foto dan video pernikahan yang dipenuhi aura bahagia ini, masih ada juga netijen maha benar yang mempertanyakan hal gak penting. Entah apa yang ada di pikiran orang-orang ini hingga mempertanyakan hal yang harusnya gak perlu dipertanyakan.

Coba tebak, hal apakah yang dipertanyakan para netijen kepo dan merasa paling benar ini? Yap, kalian benar. Yang dipertanyakan adalah AGAMA Mikha Tambayong. Mereka kepo dong, apakah saat menikah itu Mikha masih beragama nasrani ataukah udah ikut keyakinan Deva 🤦‍♀️.

Saya serius bertanya, apakah yang ada di pikiran orang-orang ini? Kok bisa mereka mempertanyakan hal se-pribadi itu? Woyyyy, agama itu urusan masing-masing orang dengan Tuhannya. Kalian gak pantas tau dan mempertanyakannya. Mau Mikha menikah beda agama kek, mau mualaf dan nikah secara islam kek, itu bukan urusan kalian. 

Emangnya kenapa kalo Mikha dan Deva nikah beda agama? Apa urgensinya mereka harus menjawab pertanyaan kalian? Emang kalian Tuhan? Kalo emang mereka nikah beda agama, kalian mau bilang bahwa pernikahan itu gak sah di mata Tuhan, gitu? Ckckck, jadi netijen kok kurang kerjaan banget. Mikha dan Deva itu gak peduli pada pandangan dan pendapat kalian, stop merasa jadi orang penting karena kalian itu bukan siapa-siapa.

Emang gak bisa yaa ikutan mendoakan aja tanpa perlu mempertanyakan agamanya apa. Gak bisa yaa ikutan bahagia saat melihat orang lain bahagia? Kenapa suka banget memperkeruh suasana yang baik-baik aja? 

orang bahagia gini kok masih juga diganggu dengan pertanyaan kepo

Jujur aja, saya kadang bingung dengan sebagian netijen Indonesia yang kepo banget dengan privasi orang lain. Suka banget mempertanyakan hal yang gak ada sangkut pautnya dengan hidup mereka. Beberapa yang suka mereka tanyakan antara lain agama, alasan orang lain belum nikah, alasan orang lain gak mau punya anak, jumlah penghasilan dan beberapa hal pribadi lainnya. Semua ini semakin menarik bila objeknya adalah selebriti, seolah semua hal yang berkaitan dengan selebriti itu harus disebar dan diketahui khalayak 😥.

Baca Juga: Basa Basi Busuk

Dan yang menjengkelkan adalah ketika mereka udah diberi jawaban oleh si artis dan jawabannya gak sesuai dengan yang mereka inginkan, mereka protes lagi. Mereka menyalahkan alasan yang mendasari pengambilan keputusan itu. Misal ada yang ambil keputusan untuk child free alias gak mau punya anak (seperti kasus Rina Nose), si netijen maha benar ini akan mulai mencaci dan menyalahkan keputusan itu. Mereka heran kok bisa ada orang yang udah nikah tapi gak mau punya anak, padahal Rina Nose udah jelas-jelas memberitahukan alasannya bahwa dirinya gak sanggup. Tapi menurut netijen itu adalah alasan yang mengada-ada. Ckckck benar-benar bikin emosi emang si netijen ini 😠.

Kembali ke masalah keyakinan Mikha Tambayong..

Ternyata Mikha bukanlah satu-satunya artis yang dipertanyakan agamanya. Ketika saya iseng-iseng coba ketik nama Nicholas Saputra di kolom pencarian google, agama Nic juga menjadi hal yang paling banyak dicari di laman pencarian. Rasa ingin tahu terhadap agama apa yang dianut Nic lebih besar daripada rasa ingin tahu terhadap siapa istri Nicholas. Benar-benar membagongkan 🥴.

saat saya mengetik nama Mikha Tambayong & Nicholas Saputra di kolom pencarian google

Agar gak suka ikut campur urusan pribadi orang lain, netijen ini harus diberi kesadaran bahwa mereka tuh bukan siapa-siapa yang harus tahu semua hal pribadi orang lain atau selebriti. Mempertanyakan agama orang lain itu gak sopan, sama halnya dengan menanyakan gaji atau penghasilan orang lain. Apalagi urusan agama ini adalah urusan sensitif yang gak ada sangkut pautnya dengan kemaslahatan umat. Ia adalah hal prinsip yang gak boleh dicampuri dan memilih keyakinan sesuai dengan hati nurani adalah hak asasi setiap manusia yang dilindungi oleh negara dan undang-undang.

Memang gak bakalan ada habisnya kalo ngikutin kemauan netijen maha benar ini. Ahh kejadian ini mengingatkan saya pada pernikahan Jonas Rivano dan Asmirandah beberapa tahun lalu. Saat itu terjadi kehebohan karena setelah Jonas Rivano mualaf dan menikahi Asmirandah secara islam, keduanya kembali melakukan pernikahan secara nasrani di gereja. Publik dibuat gempar oleh hal ini, merasa kedua sejoli ini mempermainkan agama. Plot twist, Jonas dan Andah akhirnya mengaku bahwa Asmiranda-lah yang murtad dan memilih mengikuti keyakinan Jonas. Mereka berdua menikah di gereja dan karenanya publik sangat marah merasa dibohongi. Keduanya langsung di-blacklist karena menurut netijen, mereka berdua telah menista dan mempermainkan agama.

Setelah saya pikir-pikir lagi, saya menduga saat itu Jonas dan Asmirandah mengambil keputusan seperti itu mungkin aja untuk menghindari caci maki netijen, namun naas bagi mereka berdua ternyata rencana gak berjalan mulus. Yang terjadi justru sebaliknya, keduanya malah menjadi bulan-bulanan netijen.

Baca Juga: Ketika Lisan Lebih Tajam dari Pedang

Wahayyy netijen budiman nan maha benar, please stop ikut campur masalah prinsip orang lain. Kalian gak perlu tahu alasan orang lain memilih keyakinan yang sesuai hati nuraninya. Belajarlah menerima perbedaan, gak selamanya yang kalian anggap benar itu juga akan dianggap sama oleh orang lain. Yuk belajar menghargai keputusan orang lain, yuk!

Akhir kata, saya ingin mengucapkan "Happy Wedding, Mikha Tambayong & Deva Mahenda" Semoga kalian berdua selalu dilimpahi kebahagiaan dalam menjalani bahtera rumah tangga, langgeng hingga maut memisahkan, amiiin 🤲😇.

Share
Tweet
Pin
Share
24 Comments

Dua hari ini di fyp tiktok saya dipenuhi video warga tiktok yang ramai-ramai memberikan pendapatnya terhadap video seorang remaja Singapura yang bernama Zoe. Jadi si Zoe ini membagikan video yang berisi kebahagiaannya karena baru aja mendapatkan hadiah dari ayahnya berupa sebuah tas Charles & Keith yang ia beri judul "my first luxury bag".

Yang jadi masalah adalah, ternyata video Zoe ini viral dan mendapat banyak komen dari netijen. Namun komen yang muncul bukanlah komen yang berisi ucapan selamat atas hadiah yang diperolehnya melainkan komen-komen negatif yang menjatuhkan mental. Menurut netijen yang maha benar, merk tas yang didapat Zoe itu bukanlah luxury bag, dan mereka juga bilang lebih tepatnya mengejek bahwa reaksi Zoe itu terlalu berlebihan untuk tas sekelas Charles & Keith.

Baca Juga: Whats In My bag (Tas Kantor)

Zoe yang mendapatkan komen julid itu pun memberikan klarifikasinya. Ia mengatakan bahwa bagi dia, tas yang didapatkan itu adalah tas mewah karena untuk mendapatkan tas itu, ayahnya harus menabung dalam waktu yang cukup lama. Buat Zo dan keluarganya, nilai $80 (harga tas itu) adalah nilai yang sangat besar. Makanya ketika mendapatkan hadiah dengan nominal sebesar itu dia bahagia banget.

Melihat fenomena (FENOMENA) yang dialami Zoe ini, saya pun sadar bahwa selama ini saya cukup sering melihat kejadian seperti ini di sekitar saya. Walau belum pernah mengalami apa yang dialami Zoe, tapi beberapa kali saya menyaksikan hal serupa.

Saya jadi ingat saat masih jadi karyawan beberapa tahun lalu. Ada seorang rekan, sebut aja Tom, yang "alergi" dengan barang-barang murah karena menurutnya barang seperti itu pasti gak bagus kualitasnya jadi semua barang yang dipakainya adalah barang branded dan mahal.

Sebagai penyuka barang murah (namun gak murahan), saya maklum banget dengan prinsip rekan tersebut. Bagi saya, gak papa dia gak mau beli barang murah, toh selama ini doi gak pernah mengejek kami yang suka barang dengan harga murah. Doi juga selalu memuji barang murah yang kami beli dan selalu kagum saat tahu ternyata kualitas barang dengan harga murah itu ada juga yang bagus dan tahan lama saat dipakai walau tentu aja dia tetap gak pernah tertarik untuk membeli barang murah tersebut.

Yang jadi masalah adalah, ada seorang rekan yang lain, sebut aja Jerry, yang selalu ngejek apa yang dibeli Tom. Menurut Jerry, barang yang dibeli Tom itu selalu ada kekurangannya, entah dari warna yang kurang oke, bentuknya yang kurang bagus atau hal-hal lainnya. Hal ini membuat Tom insecure dan jadi gak percaya diri.

Baca Juga: Ketika Lisan Lebih Tajam dari Pedang

Mengapa yaa, kok selalu ada orang seperti Jerry dan para netijen maha benar yang komen di video Zoe itu 🤔. Bukankah harusnya saat melihat orang bahagia kita juga bisa ikut merasakan kebahagiaan itu? Kalo memang gak suka dengan kebahagiaan yang dibagikan, yaa gak perlu diungkapkan cukup ditahan dalam hati aja. Toh kebahagiaan mereka juga gak akan mengurangi kebahagiaan kita.

Lalu apakah selama ini saya selalu ikut berbahagia saat orang lain membagikan kebahagiaannya? Jujur aja, saya juga kadang gak suka melihat orang pamer kebahagiaannya, apalagi pada saat melihat itu kondisi saya sedang terpuruk dan apa yang dibagikan itu adalah hal yang menjadi impian saya juga, tapi saya gak pernah kepikiran untuk komen menjatuhkan di status yang dibagikan teman itu. Yang saya lakukan adalah langsung buru-buru swipe beranda agar status teman itu segera berlalu dan berganti dengan status teman-teman yang lain. Dalam hati gak pernah kepikiran untuk hate comment karena saya gak ingin mengganggu kebahagiaannya. 

Baca Juga: Be a Smart Netijen!

Menurut saya, bila saya sedih atau gak suka melihat orang lain bahagia, masalahnya bukan di orang yang berbagi kebahagiaan itu tapi ada di hati saya. Makanya saya gak mau orang lain tahu, cukup saya sendiri aja yang tahu. Sembari berusaha melakukan usaha lebih untuk bisa mencapai apa yang dicapai orang itu (kalo memang keberhasilan yang dibagikan itu adalah impian saya juga), tapi kalo kebahagiaan yang dibagikan itu menurut saya adalah hal receh dan biasa aja, saya juga gak bakalan ngejek karena saya sadar bahwa standar kebahagiaan orang itu memang berbeda. Hal ini juga berlaku untuk rasa sakit karena standar penerimaan terhadap rasa sakit setiap orang itu juga berbeda.

Baca Juga: Saat Mimpi Tak Dapat Diraih

Kembali ke kasus Zoe..

Lalu apa yang terjadi dengan Zoe? Rupanya video viralnya itu sampai juga ke telinga pihak Charles & Keith dan pihak C&K langsung mengapresiasinya. Zoe dan ayahnya diundang makan siang bersama para founder C&K dan melakukan tur di kantor C&K. Gak cuman itu, follower Zoe yang awalnya hanya 400 kini udah mencapai >150K. Wow, saya yakin Zoe pasti gak nyangka akan mengalami hal ini.

saya yakin followersnya pasti masih akan bertambah

Dari kasus Zoe ini ada banyak pelajaran yang bisa diambil, diantaranya:

👍🏻 Jangan mengukur segala hal pakai standar kita. Ingatlah, setiap orang memiliki standar berbeda dalam segala hal, salah satunya adalah standar kebahagiaan

👍🏻 Jangan merendahkan orang lain hanya karena pandangannya berbeda dengan kita

👍🏻 Tahan jari dan mulut. Sebelum memberikan pendapat, pikirin dulu apakah pendapat yang akan kita berikan itu bermanfaat atau malah melukai

👍🏻 Kalo memang gak suka dengan kebahagiaan orang lain, baiknya diam aja atau bila perlu langsung hide atau blokir aja orangnya

Itulah opini saya terkait kasus Zoe yang sedang trending di tiktok. Sebenarnya pengen juga bisa memberikan opini pakai video, tapi saya bukanlah orang yang suka bicara di depan kamera, saya juga bukan orang yang mahir membuat video, jadi opininya saya tuliskan di blog aja, hehehe 😄

Teman-teman blogger, adakah yang juga mengikuti kasus Zoe ini? Pemilik Blog Sunglow Mama apakah juga mengikuti kasus ini? 😉

Share
Tweet
Pin
Share
27 Comments

Hahaha judulnya sungguh anu banget yaa. Iya nih, entahlah tiba-tiba aja pengen nulis ini karena beberapa kali scroll live tiktok yang muncul kok video-video yang bikin naik tanduk dan menguji iman saya. Jadi daripada kekesalannya dipendam sendiri mending ditulis aja, kali aja suatu saat nanti, di masa mendatang, di saat video-video annoying kayak gini udah gak jaman lagi saya bisa membaca tulisan ini lagi. Saya bayangkan kayaknya bakalan lucu mengenang hal ini, hahaha 😄

Jujur aja, sejak ongkir di toko orens udah gak semurah dulu, saya mulai suka jajan-jajan manjyah di tiktok. Biasanya saya suka nontonin live pedagang yang muncul di beranda tiktok saya. Kalo ada yang disuka, langsung check out (walau kadang barangnya gak butuh-butuh amat. Duh, yang ini jangan ditiru yaa 😝🙈)

Namun rupanya, bukan cuman video live pedagang yang suka muncul di beranda tiktok saya. Ada banyak jenis video yang disiarkan orang-orang juga muncul di beranda saya, yang mana beberapa di antaranya tuh bikin emosi dan gak ada faedahnya sama sekali namun anehnya yang nonton bisa banyak banget sampe ribuan bahkan puluhan ribu. Melihat fenomena ini saya pun bingung dan heran. Ini penonton sebanyak itu emang benar-benar terhibur ataukah gabut gak ada kerjaan sama sekali? Kok mereka betah nontonin orang live dengan modelan kayak gitu 🤔

Baca Juga: Sosok Random Unik & Lucu yang Muncul di FYP Tiktok Saya

Hmm, memang live-nya seperti apa sih hingga membuat saya emosi saat menontonnya? Biar gak penasaran, berikut saya sebutin tiga jenis live tiktok yang saya maksud, check this out!

😩 Live orang yang di belakangnya ada kertas bertuliskan "Yang bisa bikin saya ketawa, saya kasih handphone keluaran terbaru, uang tunai atau barang berharga lainnya"

Sejak pertama video live ini muncul di beranda tiktok saya, saya langsung mengernyitkan alis dan bertanya dalam hati. Ohh ada yaa, jenis live seperti ini? Dan yang lebih mengejutkan adalah penontonnya banyak banget euy. Gak tanggung-tanggung, penontonnya ribuan bahkan sampe tembus puluhan ribu, ckckck. Para penonton itu berlomba-lomba komen dengan kalimat lucu-lucu berharap orang yang live bisa tertawa saat membaca komen mereka dan mereka bisa mendapatkan barang yang dijanjikan. Duh, saya langsung membatin, ini yang nonton apa gak sadar kalo mereka cuman "dikibulin" sama yang live ini yaa? 

Baca Juga: Be a Smart Netijen!

Pengen banget saya bilang ke ribuan penonton itu untuk sadar bahwa mereka cuman dimanfaatkan. Justru yang live inilah yang sebenarnya sedang butuh uang, yang live itu butuh gift dari penonton. Itu trik mereka buat dapat cuan. Melihat fenomena ini saya akhirnya disadarkan bahwa ternyata masih banyak orang yang mudah diperdaya dan rela menghabiskan banyak waktu dan kuota internet untuk nonton live kayak ginian.

😩 Live Kekeyi

Disclaimer dulu nih: Saya bukan hater Kekeyi yaa! Walau gak suka pada doi, tapi saya juga gak benci padanya. Saya justru kagum pada perjuangannya yang dari nol hingga bisa sukses seperti saat ini 👍🏻

Mengapa live Kekeyi di tiktok bikin saya emosi? Jadi begini ceritanya, gaes! Saat sedang scroll live di tiktok, video Kekeyi muncul, di judulnya (kalo gak salah ingat) tertulis video tutorial make up apaaa gitu. Saya tertarik dong buat nonton, saya tungguin dia dandan tapi sampe sepuluh menit berlalu doi gak dandan-dandan juga euy, yang doi lakukan adalah mengucapkan terimakasih kepada semua yang memberikannya gift. Yang jadi masalah adalah, yang kasih gift ke dia itu banyak banget woyyyy. Dan doi juga ngulang-ngulang terus ucapan terimakasihnya. Alhasil dandannya gak kelar-kelar dan saya yang gak sabaran ini jadi esmosi melihatnya, hahaha 🙈. Kalo ini sepertinya bukan salah Kekeyi yaa, tapi salah saya yang gak sabaran 😝

😩 Live orang yang makan makanan gak biasa (misalnya kaktus, beragam jenis bunga) dicampur sambal super pedas (sambalnya ditaroh dalam cobek)

Reaksi saya saat pertama kali melihat live ini sama seperti melihat live yang pertama. Saya langsung kasihan pada ribuan penonton yang penasaran ingin menyaksikan atraksi ((ATRAKSI)) fenomenal di layar handphone mereka, namun yang mereka dapatkan adalah nol besar karena ternyata mereka di-php sama yang live. Ingin kuteriak kepada para penonton itu agar mereka sadar bahwa yang live ini cuman bergaya doang. Mereka tuh cuman pura-pura aja dan gak ada niatan untuk melakukan apa yang udah dijanjikan ke penonton.

Orang-orang yang melakukan live ini memanfaatkan rasa penasaran penontonnya. Mereka berharap penonton akan penasaran menunggui mereka makan (yang akhirnya gak jadi makan juga). Mereka ini pura-pura mau makan (saya yakin mereka juga sebenarnya takut mati kalo makan kaktus berduri itu 🤣), cuman karena pengen cuan alias gift dari penonton baik hati, jadinya yaa mereka bela-belain melakukan hal itu. Hahaha dasar peng*mis online! 

Dan sama seperti Kekeyi, saat mendapatkan gift, mereka akan mengucapkan terimakasih dengan mata berbinar. Ini sekaligus menjadi alasan bagi mereka untuk menunda memakan kaktus berduri itu. Bila gak ada yang kasih gift, yang live itu pura-pura hendak memasukkan kaktus yang udah dicampur sambal ke mulutnya, namun baru aja tangannya terangkat, mulutnya kembali berbicara, minta tap-tap layarnya dong! Hahaha benar-benar dagelan yang berhasil mengaduk-aduk emosi penonton yang gak sabaran kayak saya.

~~

Itulah 3 jenis live yang menurut saya bikin emosi, unfaedah dan gak ada gunanya sama sekali. Saya berharap semoga semakin banyak warga tiktok yang sadar bahwa live-live kayak di atas adalah penipuan dan pembodohan dan menontonnya adalah kegiatan buang-buang waktu.

Lalu live seperti apa yang saya suka di tiktok? Agak random sih, tapi biasanya saya suka nonton live orang yang memberikan tutorial make up, live pororo si kucing lucu nan menggemaskan juga influencer-influencer yang jualan pakaian, sepatu, tas dan barang-barang rumah tangga lainnya.

Untuk video tiktok, Saya juga suka video yang lucu-lucu, video work out untuk mengecilkan perut, video spoiler drama korea yang sedang ongoing, video tentang Princess Leonor, video tentang Nicholas Saputra, video tentang artis India dan  video-video motivasi yang bisa menambah semangat saya dalam menjalankan peran sebagai ibu bekerja beranak tiga yang merangkap sebagai momblogger.

Baca Juga: Alasan Saya Memilih Sebagai Working Mom

Oh iyaa, hampir lupa, beberapa saat lalu saya pernah melihat viti (video tiktok, red) yang dibuat oleh seorang mahasiswi berdarah Bugis yang saat ini sedang tinggal di Malaysia. Si Mahasiswi ini menguasai beberapa bahasa mulai dari bahasa Indonesia, Bahasa Melayu, bahasa Inggris, bahasa Arab hingga bahasa Jerman. Saya langsung jatuh cinta pada video-video yang dibuat si mahasiswi ini, sayangnya saya lupa follow dan lupa nama akunnya. Adakah yang juga suka viti-viti si cantik ini? Kalo ada, boleh bisikin nama akun tiktoknya yaa, biar saya bisa follow akunnya.

Wow, gak terasa tulisan tjurhat yang diawali rasa emosi ini udah lebih seribu kata. Pantasan aja tangan ini udah mulai pegal, hehehe. Biar gak makin panjang dan kemana-mana, tulisannya saya cukupkan sampai di sini yaa, mohon maaf bila di atas ada kata-kata yang kurang enak dibaca 🙏

Share
Tweet
Pin
Share
23 Comments
Older Posts

About me


Hai, Saya Ira. Pemilik sekaligus penulis blog ini. Jika ada pertanyaan  sehubungan dengan tulisan saya atau ingin menjalin kerjasama, silakan  hubungi saya melalui email di  wewahyu2011@gmail.com

Lets's Be Friends

  • facebook
  • Instagram
  • twitter

Followers

Blog Archive

  • ▼  2025 (1)
    • ▼  Mei (1)
      • Dejavu?
  • ►  2024 (8)
    • ►  September (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (4)
  • ►  2023 (35)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  April (8)
    • ►  Maret (9)
    • ►  Februari (8)
    • ►  Januari (8)
  • ►  2022 (51)
    • ►  Desember (4)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (7)
    • ►  September (8)
    • ►  Agustus (5)
    • ►  Juli (5)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (5)
  • ►  2021 (9)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (2)

Labels

#Trending A Day In My Life All About Women Beauty & Healthy Collaboration Cuap-cuap Hikmah Of Blablabla Honest Review In My Opinion Info Kece Relationship Tips & Trick ❤️ Produk Indonesia

Total Tayangan Halaman

Recent Comments

`

Recent Posts

Popular Posts

  • Layangan Putus
  • Saat Mimpi Tak Dapat Diraih
  • Review Tokyo Night Deodorant Roll On
  • Minyak Gosok yang Ada di Rumah Kami
  • Hempaskan Virus KDRT Sejak Belum Menikah

Member Of




Created with by BeautyTemplates